Ruang makan, jantung rumah tempat keluarga berkumpul, tak selalu butuh luas untuk terasa hangat. Faktanya, prinsip minimalis, yang didasarkan pada efisiensi dan fungsionalitas, justru dapat menciptakan ruang makan yang nyaman dan memikat. Dengan pemilihan furnitur tepat, penataan yang cermat, dan palet warna yang harmonis, ruang makan minimalis mampu memaksimalkan setiap sentimeter persegi, menghasilkan suasana yang tenang dan elegan, sekaligus mencerminkan kepribadian penghuninya.
Lebih dari sekadar tempat makan, ruang makan minimalis menjadi refleksi gaya hidup modern yang menghargai kesederhanaan dan keindahan.
Konsep minimalis dalam desain interior berfokus pada penciptaan ruang yang bersih, terorganisir, dan bebas dari kekacauan visual. Penerapannya pada ruang makan berarti memilih furnitur fungsional dengan desain sederhana, menggunakan palet warna netral, dan mengutamakan pencahayaan alami. Hasilnya adalah ruang makan yang terasa lapang, meskipun berukuran terbatas, dan memberikan kesan tenang yang mendukung interaksi keluarga yang lebih intim dan berkualitas.
Konsep Ruang Makan Minimalis
Ruang makan minimalis, lebih dari sekadar tren desain interior, mencerminkan filosofi hidup yang sederhana dan fungsional. Konsep ini menekankan pada efisiensi ruang, penggunaan furnitur yang minimal namun berkualitas, dan penataan yang terorganisir untuk menciptakan suasana yang tenang dan nyaman. Pendekatan ini, didukung oleh penelitian psikologi lingkungan yang menunjukkan bahwa ruang yang tidak berantakan dapat mengurangi stres dan meningkatkan fokus, menawarkan alternatif yang menyegarkan bagi ruang makan konvensional yang cenderung lebih ramai dan penuh pernak-pernik.
Definisi dan Karakteristik Ruang Makan Minimalis
Ruang makan minimalis didefinisikan sebagai area makan yang dirancang dengan prinsip “less is more”. Karakteristik utamanya meliputi penggunaan furnitur fungsional dengan desain sederhana, palet warna netral, pencahayaan yang optimal, dan penekanan pada tekstur dan material alami. Ruangan dirancang untuk memaksimalkan fungsi dan estetika tanpa kesan berlebihan atau berantakan. Hal ini sejalan dengan prinsip-prinsip desain minimalis yang secara ilmiah terbukti dapat meningkatkan kesejahteraan penghuni.
Perbandingan Ruang Makan Minimalis dan Konvensional
Tabel berikut membandingkan ruang makan minimalis dan konvensional berdasarkan beberapa aspek kunci:
Gaya | Ukuran | Furnitur | Pencahayaan |
---|---|---|---|
Sederhana, bersih, fungsional | Kompak, efisien | Minimal, fungsional, desain bersih | Alami, terarah, lembut |
Rumit, dekoratif, penuh detail | Bisa besar atau kecil, seringkali penuh perabotan | Banyak, beragam gaya, mungkin berlebihan | Bisa beragam, terkadang berlebihan |
Contoh Ilustrasi Ruang Makan Minimalis
Berikut lima contoh ilustrasi ruang makan minimalis yang menunjukkan beragam penerapan elemen desain:
- Ruang Makan Monokromatik: Dinding berwarna putih bersih, meja makan kayu jati dengan tekstur alami, kursi makan berwarna abu-abu gelap, dan lampu gantung minimalis dari logam. Warna monokromatik menciptakan kesan tenang dan elegan.
- Ruang Makan dengan Sentuhan Alam: Meja makan kayu pinus yang hangat, kursi rotan yang nyaman, dinding dengan aksen batu alam, dan tanaman hijau yang menyegarkan. Material alami menciptakan suasana yang damai dan menenangkan.
- Ruang Makan Skandinavia: Dinding putih, meja makan kayu terang, kursi kayu dengan bantalan kain linen berwarna putih krem, dan lampu gantung sederhana. Gaya Skandinavia menekankan pada kesederhanaan dan fungsionalitas.
- Ruang Makan Industrial: Meja makan dari kayu reclaimed, kursi metal dengan desain industrial, dinding bata ekspos, dan lampu gantung dari pipa besi. Gaya industrial menciptakan suasana yang unik dan modern.
- Ruang Makan Jepang Minimalis: Meja makan rendah dari kayu, tatami sebagai alas lantai, kursi bantal rendah, dan lampu kertas Jepang. Gaya Jepang menekankan pada kesederhanaan dan keharmonisan.
Sketsa Desain Ruang Makan Minimalis Berdasarkan Ukuran
Berikut tiga sketsa desain ruang makan minimalis dengan ukuran berbeda, beserta detail ukuran dan furnitur yang digunakan:
- Ruang Makan Kecil (3×3 meter): Meja makan bundar berdiameter 1 meter, 2 kursi, rak dinding kecil untuk menyimpan peralatan makan. Dinding berwarna putih, lantai kayu.
- Ruang Makan Sedang (4×4 meter): Meja makan persegi panjang 1,5 x 2 meter, 4-6 kursi, lemari kecil untuk penyimpanan. Dinding berwarna abu-abu muda, lantai keramik.
- Ruang Makan Besar (5×5 meter): Meja makan persegi panjang 2 x 3 meter, 8 kursi, bufet untuk penyimpanan peralatan makan dan minuman. Dinding berwarna krem, lantai parket.
Tren Terkini Desain Ruang Makan Minimalis
Tren terkini dalam desain ruang makan minimalis menekankan pada penggunaan material berkelanjutan, seperti kayu daur ulang dan bambu. Warna-warna earth tone semakin populer, menciptakan suasana yang hangat dan alami. Integrasi teknologi pintar, seperti pencahayaan cerdas dan sistem audio terintegrasi, juga menjadi tren yang menonjol. Desain multifungsi, di mana furnitur dapat diubah fungsinya, semakin diminati untuk memaksimalkan efisiensi ruang.
Pemilihan Furnitur dan Dekorasi
Merancang ruang makan minimalis yang fungsional dan estetis membutuhkan pertimbangan cermat terhadap furnitur dan dekorasi. Prinsip utama minimalis menekankan pada kesederhanaan, fungsionalitas, dan penggunaan ruang yang efisien. Pemilihan furnitur yang tepat, mulai dari meja makan hingga kursi, serta dekorasi dinding dan penataan aksesoris, akan secara signifikan mempengaruhi suasana dan kenyamanan ruang makan Anda. Faktor psikologis juga berperan; ruang makan yang tertata rapi dan nyaman dapat meningkatkan nafsu makan dan menciptakan suasana makan yang lebih menyenangkan.
Berikut panduan praktis untuk mencapai ruang makan minimalis idaman.
Pemilihan Meja Makan Minimalis Berdasarkan Ukuran Ruangan
Ukuran meja makan harus seimbang dengan luas ruangan. Meja yang terlalu besar akan membuat ruangan terasa sempit dan sesak, sementara meja yang terlalu kecil akan terasa tidak proporsional. Pertimbangkan juga jumlah anggota keluarga dan frekuensi penggunaan. Sebagai contoh, untuk ruang makan berukuran 3×3 meter, meja makan dengan diameter 100-120 cm sudah cukup ideal untuk 4-6 orang. Ruangan yang lebih besar memungkinkan penggunaan meja dengan ukuran yang lebih besar pula, misalnya meja dengan panjang 150-180 cm untuk ruang makan berukuran 4×4 meter atau lebih.
Jangan lupakan jarak minimal 60-90 cm antara meja dan dinding atau furnitur lain untuk memudahkan mobilitas.
Lima Jenis Kursi Makan Minimalis
Kursi makan minimalis hadir dalam berbagai material dan gaya, masing-masing dengan kelebihan dan kekurangannya. Berikut lima contohnya:
- Kursi Kayu Solid: Terkesan klasik dan kokoh, tahan lama, namun cenderung berat dan harganya bisa relatif mahal. Kayu jati atau mahoni merupakan pilihan populer karena daya tahannya.
- Kursi Metal (Besi/Baja): Modern dan ringan, mudah dibersihkan, tetapi bisa terasa dingin saat disentuh dan rentan terhadap karat jika tidak dilapisi dengan baik. Kursi metal dengan finishing powder coating lebih tahan lama.
- Kursi Plastik: Ringan, murah, dan mudah dibersihkan, namun kurang awet dan mungkin kurang nyaman untuk penggunaan jangka panjang. Pilih plastik berkualitas tinggi untuk daya tahan yang lebih baik.
- Kursi Rotan: Menawarkan nuansa alami dan estetika yang unik, nyaman, namun perawatannya perlu lebih diperhatikan karena rentan terhadap kelembaban dan serangga. Pemilihan rotan sintetis dapat menjadi alternatif yang lebih praktis.
- Kursi dengan Pelapis Fabric: Nyaman dan estetis, tersedia dalam berbagai warna dan tekstur, namun perlu perawatan ekstra untuk menjaga kebersihannya. Pilih kain yang mudah dibersihkan dan tahan noda.
Ide Dekorasi Dinding Ruang Makan Minimalis
Dekorasi dinding yang tepat dapat meningkatkan estetika ruang makan minimalis. Hindari dekorasi yang terlalu ramai; fokuslah pada kesederhanaan dan elemen yang memberikan kesan elegan.
- Lukisan Abstrak Monokromatik: Memberikan kesan modern dan tenang.
- Cermin Besar: Membuat ruangan terasa lebih luas dan terang.
- Rak Dinding Minimalis: Untuk memajang pajangan kesayangan secara tertata.
- Wallpaper dengan Motif Geometris Sederhana: Menambah tekstur dan visual interest tanpa kesan ramai.
- Lampu Dinding dengan Desain Minimalis: Selain berfungsi sebagai penerangan, juga sebagai elemen dekoratif.
Menata Peralatan Makan dan Aksesoris
Penataan peralatan makan dan aksesoris yang rapi dan estetis sangat penting dalam menciptakan suasana ruang makan yang nyaman. Gunakan alas meja yang sederhana, misalnya alas meja linen atau tatakan individual untuk setiap orang. Susun peralatan makan dengan urutan yang teratur, pisau di sebelah kanan, garpu di sebelah kiri, dan sendok di atas piring. Gunakan wadah atau rak kecil untuk menyimpan aksesoris seperti garam, merica, dan saus dengan rapi.
Hindari meletakkan terlalu banyak barang di atas meja agar tidak terlihat berantakan.
Penggunaan Pencahayaan yang Tepat
Pencahayaan berperan krusial dalam menciptakan suasana hangat dan nyaman. Kombinasi pencahayaan ambien (umum), aksen (fokus), dan tugas (fungsional) sangat direkomendasikan. Lampu gantung minimalis dengan desain sederhana dapat menjadi pencahayaan ambien. Lampu sorot kecil dapat diarahkan ke area tertentu, misalnya lukisan dinding, sebagai pencahayaan aksen. Sementara itu, lampu meja kecil dapat digunakan sebagai pencahayaan tugas untuk membantu aktivitas makan.
Warna cahaya hangat (warm white) umumnya lebih disukai untuk ruang makan karena menciptakan suasana yang lebih intim dan nyaman.
Penggunaan Warna dan Material
Warna dan material berperan krusial dalam menciptakan suasana dan estetika ruang makan minimalis. Pilihan yang tepat dapat memaksimalkan kesan luas, nyaman, dan elegan, sementara pilihan yang salah justru dapat membuat ruangan terasa sempit dan tidak harmonis. Pemahaman tentang psikologi warna dan karakteristik material sangat penting dalam proses desain.
Palet Warna untuk Ruang Makan Minimalis
Lima palet warna berikut ini kerap dipilih untuk ruang makan minimalis karena kemampuannya menciptakan suasana yang tenang dan menenangkan, sekaligus modern dan stylish. Kombinasi warna yang tepat dapat memengaruhi suasana hati dan selera makan penghuni rumah.
- Monokromatik Putih dan Abu-abu: Kombinasi putih dan abu-abu dalam berbagai gradasi menciptakan kesan bersih, luas, dan modern. Putih memberikan kesan lapang, sementara abu-abu menambah kedalaman dan tekstur. Efek psikologisnya adalah ketenangan dan fokus.
- Netral dengan Sentuhan Hijau: Warna netral seperti krem, beige, atau taupe dikombinasikan dengan aksen hijau muda atau hijau zaitun memberikan nuansa alami dan menyegarkan. Hijau diasosiasikan dengan alam dan ketenangan, mengurangi stres dan meningkatkan relaksasi.
- Biru Muda dan Putih: Kombinasi biru muda dan putih menciptakan suasana yang tenang dan menenangkan, mengingatkan pada langit dan laut. Biru muda diyakini dapat merangsang nafsu makan dan memberikan efek menenangkan.
- Warna-Warna Pastel: Palet pastel seperti pink muda, biru muda, dan kuning pucat menciptakan suasana yang lembut dan feminin. Warna-warna ini memberikan kesan ceria dan menyenangkan tanpa terlalu mencolok.
- Hitam dan Putih Kontras: Kombinasi hitam dan putih yang kontras menciptakan kesan modern dan dramatis. Hitam memberikan kesan mewah dan elegan, sementara putih menjaga agar ruangan tidak terasa terlalu gelap.
Material Umum dalam Desain Ruang Makan Minimalis
Pemilihan material turut menentukan tampilan dan daya tahan ruang makan. Berikut tiga material umum yang populer dan karakteristiknya:
Material | Kelebihan | Kekurangan |
---|---|---|
Kayu | Memberikan kehangatan, tekstur alami, dan kesan elegan. Ramah lingkungan jika berasal dari sumber berkelanjutan. | Rentan terhadap goresan dan kerusakan air. Perawatannya membutuhkan ketelitian. Harga relatif lebih tinggi. |
Logam | Tahan lama, mudah dibersihkan, dan memberikan kesan modern dan industrial. | Bisa terasa dingin dan keras. Membutuhkan perawatan khusus agar tidak mudah berkarat. |
Kaca | Memberikan kesan luas dan modern. Mudah dibersihkan. Membiaskan cahaya sehingga ruangan terasa lebih terang. | Rentan pecah. Membutuhkan perawatan khusus agar tidak mudah kotor dan berbekas sidik jari. |
Contoh Kombinasi Warna dan Material untuk Ruang Makan Minimalis Kecil
Untuk ruang makan minimalis berukuran kecil, disarankan menggunakan palet warna monokromatik putih dan abu-abu dengan sentuhan kayu natural pada meja makan. Meja makan kayu akan memberikan kehangatan, sementara warna putih dan abu-abu pada dinding dan lantai akan memberikan kesan luas dan bersih. Kursi dengan material logam yang ringan dapat menambah kesan modern tanpa mengurangi kesan luas ruangan.
Penggunaan Tekstur dalam Desain Ruang Makan Minimalis
Tekstur berperan penting dalam menciptakan kesan visual yang menarik dan dinamis. Kombinasi tekstur yang tepat dapat menambah kedalaman dan dimensi pada ruang makan minimalis. Contohnya, penggunaan kain bertekstur pada kursi, penggunaan dinding dengan tekstur batu bata, atau penggunaan lantai dengan tekstur kayu.
Pengaruh Warna dan Material terhadap Suasana dan Kesan Ruang Makan Minimalis
Warna-warna hangat seperti krem dan cokelat menciptakan suasana yang nyaman dan akrab. Warna-warna dingin seperti biru dan hijau menciptakan suasana yang tenang dan menenangkan. Material kayu memberikan kesan alami dan hangat, sementara material logam memberikan kesan modern dan industrial. Kaca memberikan kesan luas dan modern. Kombinasi yang tepat dari warna dan material akan menciptakan suasana ruang makan yang sesuai dengan keinginan dan kepribadian penghuninya.
Tata Letak dan Fungsionalitas
Ruang makan minimalis, selain estetis, haruslah fungsional dan efisien. Tata letak yang tepat dapat memaksimalkan ruang dan menciptakan suasana makan yang nyaman. Prinsip ergonomi, yang mempelajari interaksi manusia dengan lingkungannya, sangat penting di sini. Penataan yang baik meminimalisir gerakan yang tidak perlu dan meningkatkan kenyamanan saat makan.
Tata Letak Ruang Makan Minimalis Berdasarkan Bentuk Ruangan
Bentuk ruangan berpengaruh besar pada penataan furnitur. Berikut beberapa contoh tata letak untuk berbagai bentuk ruangan:
- Ruangan Persegi: Tata letak simetris ideal untuk ruangan persegi. Meja makan dapat ditempatkan di tengah, dengan kursi mengelilinginya secara merata. Ini menciptakan keseimbangan visual dan akses yang mudah dari semua sisi.
- Ruangan Persegi Panjang: Untuk ruangan persegi panjang, meja makan dapat diletakkan di salah satu sisi ruangan yang lebih panjang, sejajar dengan dinding. Ini akan memaksimalkan ruang yang tersisa untuk aktivitas lain. Alternatif lain, meja dapat diletakkan di tengah ruangan, namun perhatikan jarak yang cukup dengan dinding untuk kenyamanan.
- Ruangan L-Shape: Ruangan L-shape menawarkan fleksibilitas. Meja makan dapat ditempatkan di sudut ruangan, memanfaatkan ruang yang terbuang. Atau, dapat ditempatkan di sepanjang salah satu sisi yang lebih panjang, dengan kursi ditempatkan di sepanjang dinding yang membentuk huruf “L”.
Pentingnya Efisiensi dan Fungsionalitas dalam Penataan Ruang Makan Minimalis
Efisiensi dan fungsionalitas dalam ruang makan minimalis berfokus pada penggunaan ruang secara optimal dan kemudahan akses. Hal ini mengurangi gerakan yang tidak perlu dan memaksimalkan kenyamanan. Misalnya, letak meja makan yang dekat dengan dapur mempermudah penyajian makanan. Penataan yang efisien juga meminimalisir hambatan dan menciptakan aliran lalu lintas yang lancar di dalam ruangan.
Solusi Penyimpanan Praktis dan Minimalis untuk Ruang Makan
Penyimpanan yang terorganisir adalah kunci ruang makan minimalis. Hindari tumpukan barang yang berantakan. Beberapa solusi penyimpanan praktis meliputi:
- Lemari dinding terintegrasi: Lemari tersembunyi di dinding dapat menyimpan peralatan makan dan taplak meja, menjaga ruang makan tetap rapi.
- Rak dinding minimalis: Rak dinding yang ramping dan sederhana dapat menyimpan buku resep, dekorasi kecil, atau vas bunga.
- Meja makan dengan laci tersembunyi: Beberapa model meja makan modern memiliki laci tersembunyi di bawah permukaan meja untuk menyimpan peralatan makan atau serbet.
Penataan Meja Makan dan Kursi yang Nyaman dan Fungsional
Pemilihan meja dan kursi yang tepat sangat penting. Pertimbangkan ukuran ruangan dan jumlah anggota keluarga. Tinggi meja harus sesuai dengan tinggi kursi agar nyaman saat duduk. Jarak antara meja dan kursi harus cukup untuk memudahkan pergerakan. Perhatikan juga material meja dan kursi, pilih material yang mudah dibersihkan dan tahan lama.
Elemen Penting dalam Merancang Tata Letak Ruang Makan Minimalis yang Efektif
Beberapa elemen penting yang perlu dipertimbangkan meliputi:
- Pencahayaan: Pencahayaan yang cukup penting untuk menciptakan suasana makan yang nyaman. Kombinasi pencahayaan alami dan buatan dapat menciptakan suasana yang hangat dan inviting.
- Sirkulasi udara: Sirkulai udara yang baik penting untuk kenyamanan. Pastikan ada ventilasi yang cukup untuk mencegah ruangan menjadi pengap.
- Warna dan tekstur: Warna dan tekstur dapat mempengaruhi suasana ruang makan. Warna-warna netral dan tekstur alami dapat menciptakan suasana yang tenang dan minimalis.
Inspirasi dan Referensi
Merancang ruang makan minimalis yang ideal membutuhkan inspirasi dan referensi yang tepat. Memahami prinsip-prinsip desain minimalis, seperti kesederhanaan, fungsionalitas, dan penggunaan ruang yang efisien, akan membantu menciptakan suasana makan yang nyaman dan estetis. Berikut beberapa inspirasi dan referensi yang dapat membantu Anda mewujudkan ruang makan minimalis impian.
Contoh Desain Ruang Makan Minimalis
Lima contoh desain ruang makan minimalis berikut ini mencerminkan beragam gaya dan pendekatan, namun tetap berpegang pada prinsip-prinsip minimalis. Perbedaannya terletak pada pilihan material, warna, dan penataan furnitur.
- Ruang makan dengan meja kayu jati berukuran sedang dan empat kursi minimalis berbahan rotan. Dinding berwarna putih bersih menciptakan kesan luas dan lapang. Lampu gantung minimalis dengan desain sederhana menambah sentuhan elegan.
- Ruang makan dengan meja makan kaca transparan dan kursi-kursi metalik ramping. Desain ini menciptakan kesan modern dan futuristik. Warna netral mendominasi ruangan, memberikan kesan tenang dan menenangkan.
- Ruang makan dengan meja kayu berwarna gelap dan kursi-kursi dengan sandaran tinggi berlapis kain linen berwarna abu-abu muda. Nuansa hangat dan nyaman tercipta dari paduan warna dan material ini. Sebuah lukisan minimalis menghiasi dinding sebagai aksen.
- Ruang makan dengan bangku panjang sebagai pengganti kursi, cocok untuk ruangan kecil. Meja makan kayu yang ramping dan simpel melengkapi desain ini. Kesan sederhana dan fungsional sangat terasa.
- Ruang makan dengan meja makan lipat yang dapat disimpan ketika tidak digunakan. Solusi cerdas untuk ruangan yang terbatas. Kursi-kursi ringan dan mudah dipindahkan menambah fleksibilitas ruangan.
Kutipan Desainer Interior Terkenal
“Minimalisme bukanlah tentang pengurangan, melainkan tentang pemilihan. Pilihlah furnitur dan elemen desain yang benar-benar Anda butuhkan dan sukai, dan biarkan mereka berbicara sendiri.”
[Nama Desainer Interior Terkenal – Sumber Kutipan]
Tips Menciptakan Ruang Makan Minimalis yang Ideal
“Pertahankan palet warna netral, gunakan pencahayaan alami sebanyak mungkin, dan pilih furnitur multifungsi untuk memaksimalkan ruang.”
[Sumber Tips]
Sumber Daya Online untuk Inspirasi Desain
Berbagai platform online menawarkan inspirasi tak terbatas untuk desain ruang makan minimalis. Berikut beberapa sumber daya yang dapat Anda eksplorasi:
- Pinterest: Platform visual yang kaya akan gambar dan ide desain interior.
- Houzz: Website yang menampilkan berbagai proyek desain interior dari seluruh dunia.
- Instagram: Platform media sosial yang menampilkan berbagai akun desainer interior dan pecinta desain.
Akun Media Sosial yang Menampilkan Desain Ruang Makan Minimalis
Berikut tiga akun media sosial yang secara konsisten menampilkan inspirasi desain ruang makan minimalis. Anda dapat mengikuti akun-akun ini untuk mendapatkan ide-ide terbaru dan tren terkini.
- [Nama Akun Media Sosial 1 – Contoh: @minimalisthomedecor]
- [Nama Akun Media Sosial 2 – Contoh: @scandinavianhome]
- [Nama Akun Media Sosial 3 – Contoh: @interiorminimalism]
Pemungkas
Merancang ruang makan minimalis bukan sekadar mengurangi jumlah furnitur, melainkan tentang menciptakan keseimbangan antara fungsi dan estetika. Dengan memahami prinsip-prinsip dasar desain minimalis, seperti pemilihan warna, material, dan pencahayaan yang tepat, kita dapat menciptakan ruang makan yang tidak hanya indah dipandang, tetapi juga nyaman dan fungsional. Setiap elemen, dari bentuk meja makan hingga pilihan aksesoris, berkontribusi pada keseluruhan suasana ruang.
Hasil akhirnya adalah ruang makan yang mencerminkan gaya hidup minimalis modern, yang mengutamakan kenyamanan dan keindahan dalam kesederhanaan.
FAQ Lengkap
Bagaimana cara memilih ukuran meja makan yang tepat untuk ruang makan minimalis?
Sesuaikan ukuran meja dengan luas ruangan dan jumlah anggota keluarga. Prioritaskan kenyamanan dan ruang gerak saat duduk.
Apa alternatif dekorasi dinding selain lukisan atau foto?
Cermin besar, rak dinding minimalis, atau wallpaper dengan motif sederhana bisa menjadi alternatif.
Bagaimana cara merawat furnitur kayu di ruang makan minimalis?
Bersihkan secara teratur dengan kain lembut dan gunakan poles kayu khusus untuk menjaga kilau dan keawetannya.
Bagaimana cara mengatasi ruang makan minimalis yang terasa sempit?
Gunakan cermin untuk menciptakan ilusi ruang yang lebih luas, dan pilih furnitur dengan kaki ramping.
Bahan apa yang paling cocok untuk lantai ruang makan minimalis?
Lantai kayu, keramik, atau vinyl dengan warna netral memberikan kesan bersih dan modern.